KEBAIKAN MINYAK KAYU PUTIH

      Apa yang terlintas dipikiran anda jika mencium aroma minyak kayu putih? Mungkin yang pertama adalah anda akan teringat pada ibu anda. Memang aroma minyak kayu putih sangat dekat dengan masa kecil kita ketika ibu kita selalu mengoleskannya ke tubuh kita sehabis mandi sehingga aromanya sangat melekat diingatan kita sampai kita dewasa.

      Perihal minyak kayu putih, saya punya pengalaman ketika saya naik angkutan umum Busway sehabis pulang kerja. Ditengah perjalanan dalam keadaan macet yang parah, tiba-tiba tubuh saya lemas seperti mau pingsan. Saya tetap berdiri dalam kesesakan sambil berusaha untuk menahan rasa sakit yang saya derita. Saya jadi ingat ketika dikantor saya baru saja buang air besar cukup banyak setelah sebelumnya teman saya memberikan saya minuman sari lidah buaya. Itu mungkin yang membuat saya terserang dehidrasi, perut rasanya seperti terkuras. Saya juga sudah mengantisipasi kondisi perut saya yang kosong dengan minum teh manis (seharusnya tidak diperbolehkan untuk penderita dehidrasi). Itulah mengapa hal tersebut sepertinya tidak banyak membantu, saya merasakan semakin parah, tubuh berkeringat dengan mata berkunang-kunang. Saya tahu bahwa jika mata kita sudah berkunang-kunang, itu menandakan kita akan segera kehilangan kesadaran.

      Segera saja dengan sedikit malu saya memohon dengan sangat untuk dipersilahkan duduk dikursi penumpang. Semua penumpang yang berada didekat saya hanya diam membisu karena mungkin saya dikira berpura-pura atau memang mereka berat ya, merelakan nikmatnya duduk ditengah lalu-lintas Ibu kota yang sedang macet (Itulah, kenapa muncul pepatah "Ibu tiri tak sekejam Ibu kota). Tapi Tuhan Maha Pemurah, diantara wanita-wanita muda yang tengah asyik duduk itu masih ada seorang ibu yang mau merelakan kursinya untuk saya. Saya langsung duduk dan kebetulan saya selalu membawa sebotol minyak kayu putih. Selain saya suka aromanya, juga untuk menghangatkan badan jika suhu dikantor terlalu dingin akibat menggunakan AC central yang berlebihan. Saya kemudian mengoleskan minyak kayu putih itu ke sekujur tubuh saya yang sakit sambil menghirup aromanya sebanyak mungkin ditengah kondisi kritis hampir kehilangan kesadaran. Setelah kira-kira satu jam lamanya saya berusaha bertahan hanya mengandalkan khasiat dari minyak kayu putih tersebut. Akhirnya kondisi tubuh saya yang lemas berangsur-angsur pulih dan sedikit mendapatkan kesegaran. Saya bersyukur kepada Tuhan karena telah memberikan pertolongan pertama kepada saya melalui khasiat ampuh dari sebotol minyak kayu putih.

      Setelah perjuangan bus selesai melawan kemacetan, saya pun turun dari Busway. Lalu saya beristirahat sejenak dihalte sampai kondisi tubuh lumayan pulih hingga saya merasa aman bisa melanjutkan perjalanan kaki sampai  ke rumah. Saya juga sangat berterima kasih kepada kebaikan seorang ibu yang telah memberikan tempat duduknya diantara ke-egoisan penumpang-penumpang wanita lainnya (Saya kemudian berdoa untuk setiap orang yang tidak menunjukkan kepeduliannya sama sekali kepada sekitarnya yang lemah, agar Tuhan mengubah hati dan hidup mereka menurut cara yang sesuai dengan kehendakNya). Dan saya pun baru mengetahui setelah saya melangkah turun dari Busway ternyata ibu itu adalah seorang wanita hamil. Saya jadi mengerti bahwa mungkin ibu itu sadar betul suatu saat ia akan memiliki seorang anak yang mungkin akan mengalami hal yang sama jika sudah besar nanti. God Bless you

Info tambahan :

Khasiat lainnya dari minyak kayu putih adalah dapat menghilangkan noda atau kotoran yang melekat pada CD. Saya biasa menggunakannya untuk membersihkan CD yang datanya sulit terbaca di komputer atau player. Caranya hanya dengan mengoleskan cairan minyak kayu putih tersebut ke kepingan CD yang kotor dengan menggunakan lap bersih atau tissue. Setelah kering, noda dan kotoran itu akan hilang sehingga permukaan CD menjadi lebih bersih untuk kemudian dapat digunakan kembali.

CIREMAI YANG MEMPESONA

      Mendaki gunung memang menyenangkan terutama bagi yang mencintai kegiatan outdoor tersebut, apalagi yang mempunyai banyak waktu luang sehingga bisa menyalurkan hobi tersebut sesuka hati. Saya jadi teringat pengalaman waktu kuliah dahulu bersama teman-teman. Ketika itu mereka mengajak saya dan beberapa teman lainnya untuk melakukan pendakian ke gunung Ciremei. Saya memutuskan langsung ikut karena saya yakin akan aman dan menyenangkan karena teman yang mengajak saya mengaku sudah sering ke gunung itu. Sebelumnya saya tidak tahu bahwa ternyata gunung Ciremai adalah gunung tertinggi di Jawa Barat (3,100m). Suatu pengalaman mendaki yang sangat berkesan karena bisa menyaksikan pemandangan matahari terbit langsung dari puncaknya. Benar-benar menakjubkan ketika kita berdiri diatas hamparan awan sambil menikmati indahnya lembayung cakrawala di pagi buta. 

      Pendakian ke gunung Ciremai benar-benar melelehkan dan berat karena kaki dan tangan kita aktif bekerja di hampir setiap jalurnya yang curam. Salah satu trik yang diajarkan oleh teman saya sehingga saya dapat bertahan dan tidak menyerah adalah: tetap berdiri tegak, jangan jongkok apalagi duduk setiap kita memutuskan untuk berhenti beristirahat. Kita boleh duduk atau merebahkan badan sekalipun hanya ketika kita sampai disetiap pos-pos pendakian saja. Trik ini benar-benar ampuh. kondisi badan saya tetap segar, malah saya seperti ada tenaga ekstra untuk melanjutkan perjalanan selanjutnya. 

      Gunung Ciremai dapat didaki melalui jalur Linggar Jati, Cirebon Jawa barat. Waktu itu persiapan kami sangat matang sampai-sampai setiap orang harus membawa satu jerigen berisi 5 liter air minum. Hal ini dikarenakan tidak ada mata air yang akan kita jumpai mulai dari kaki gunung sampai puncak gunung Ciremai. Jadi kita juga mesti beririt-irit dengan air yang kita minum hingga cukup untuk paket perjalanan naik dan turun. Suhu udara disekitar puncak Ciremai sangat dingin di malam hari, mungkin hampir nol derajat Celsius. Jari-jari tangan bisa beku jika tidak menggunakan sarung tangan atau membuat perapian untuk menghangatkan badan. Kita juga akan menjumpai keindahan hutan pinus, burung berwarna warni dan hamparan bunga Edelweisse.

      Kalau kita sudah berada di atas puncak gunung Ciremai di Jawa Barat, konon kita bisa melihat dua puncak gunung tinggi lainnya di pulau Jawa sekaligus dalam satu garis lurus, yaitu gunung Lawu di Jawa Tengah dan gunung Semeru di Jawa Timur. Fenomena itu bisa nampak hanya disaat yang sangat langkah saja, dimana langit diatas pulau Jawa harus dalam keadaan cerah secerah-cerahnya. Makanya hanya orang yang beruntung saja yang pernah menyaksikan apalagi mengabadikan pemandangan spektakuler tersebut.

BERHEMAT LISTRIK

Setiap ada kenaikan tarif listrik, kita pasti akan merasakan beban biaya rumah tangga yang terus meningkat. Masalah tersebut biasanya bisa diatasi asal kita mau melakukannya dimulai dengan hal-hal kecil. Apalagi jika hal tersebut menjadi suatu kebiasaan sehingga usaha yang kita lakukan dalam berhemat listrik memberi dampak yang cukup signifikan setiap harinya. 

*Berikut ini beberapa cara mudah untuk menghemat biaya pemakaian listrik :
- Jangan lupa mematikan lampu luar rumah di siang hari
- Matikan lampu dalam rumah bila ruangan mendapat penerangan yang cukup di siang hari
- Matikan lampu jika kamar tidak ada penghuninya dalam beberapa jam/ hari
- Gunakan lampu berdaya watt rendah dengan kualitas terang yang baik
- Gunakan alat-alat listrik dan elektronik sesuai keperluan

- Matikan TV jika tidak ditonton, karena ada kebiasaan beberapa orang yang menyetel TV hanya untuk meramaikan suasana agar menimbulkan kesan rumah tidak sepi

- Sebaiknya tidak perlu memasang pendingin ruangan (AC) di ruang keluarga atau ruang tamu yang cukup ventilasi udaranya, jadi bisa cukup dengan kipas angin saja

- Gunakan warna cat putih pada dinding dalam rumah, jika masalah selera tidak begitu penting bagi anda, karena warna putih akan memantulkan cahaya yang cukup untuk ruangan menjadi terang walaupun tidak menyalakan lampu   

- Matikan lampu serta peralatan listrik lainnya yang tidak perlu jika akan meninggalkan rumah dalam jangka waktu yang lama.

KEINDAHAN SURYA KENCANA

Di kalangan para pecinta alam apalagi yang hobinya mendaki gunung, nama alun-alun atau lapangan Surya Kencana di puncak pegunungan Gede-Pangrango telah menyisahkan pengalaman yang tak terlupakan bagi siapapun yang pernah ke sana. Pasti kita teringat akan masa sekolah dahulu bersama sahabat saat melakukan pendakian perdana kita, jadi sayang untuk dilewatkan kenangannya begitu saja. Gunung Gede-Pangrango terletak dikawasan Puncak Jawa Barat. Ada dua pintu pendakian yaitu lewat Cibodas yang relatif lama atau lewat Gunung putri yang lebih singkat. Walaupun perjalanan menuju kesana tidak begitu berat dibandingkan dengan gunung-gunung lain di Indonesia, tapi nama Surya Kencana menjadi seperti magnet tujuan bagi siapapun yang ingin mendaki Gunung Gede-Pangrango. Saat kita berhasil menapakkan kaki disana, kita akan terkesima dengan keangkuhan sang Surya Kencana yang terhampar luas membentang dihadapan kita. Pertama mungkin kita akan bertanya dalam hati "Ko' bisa ya? ada lapangan seluas itu di atas gunung?" Sejurus kemudian alam pikiran kita akan terbawa ke hal lain, entah itu misteri, mistik atau legenda rakyat yang ada. Tidak sedikit pula yang langsung mengucapkan pujian kepada Yang Maha Kuasa atas ciptaanNya itu. Memang lapangan Surya Kencana mengundang kita untuk menelusuri alam pikiran kita tentang keberadaannya di masa lalu. Bahkan sempat terlintas dipikiran saya "Siapa tahu "UFO" juga pernah mendarat disini karena mungkin mereka merasa seperti dirumah sendiri. Kesan ini akan muncul ketika kita melihat lapangan surya Kencana sepintas seperti permukaan bulan... dingin, tandus sekaligus indah karena disertai hamparan bunga keabadian Edelweiss. Ya,... Itulah Surya Kencana. Alun-alun diatas gunung yang melambangkan semangat dan kecintaan terhadap Tanah Air. Mungkin menjadi satu-satunya puncak gunung di Indonesia yang sering mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya karena selalu diadakan upacara bendera setiap tanggal 17 Agustus.   

SALJU KAPUK DI KEBUN RAYA BOGOR

Kebun Raya Bogor adalah aset negara yang tak ternilai harganya. Ada satu hal yang menarik ketika saya melewati salah satu sudut jalan kota Bogor, dimana saya menjumpai pohon besar yang penuh dengan bunga-bunganya yang putih nan indah. Ketika saya amati sekaligus bertanya lebih jauh, ternyata itu adalah pohon Kapuk yang ditanam ratusan tahun yang lalu oleh sang arsitektur hutan kota yaitu Gubernur Jenderal Raffles dari Inggris. Tapi sayang, saya tidak sempat mengabadikannya melalui kamera yang saya bawa karena mobil yang saya kendarai sedang melaju dengan kencang. Rupanya pohon kapuk tersebut juga banyak ditanam di dalam Kebun Raya Bogor, sehingga menimbulkan daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang melihatnya di sekitar bulan Agustus. Tanah air kita dengan musim kemaraunya yang panjang terasa dihibur dengan munculnya salju yang tercipta dari kapuk yang berterbangan jatuh ke tanah menutupi salah satu sudut halaman Kebun Raya Bogor. Suatu pemandangan yang sangat indah seperti berada di Eropa. Raffles memang jenius. Ia berusaha memindahkan suasana iklim dingin Eropa ke Indonesia, khususnya kota bogor. Dan ia berhasil mewujudkannya walaupun cuma salju buatan alami dari pohon kapuk. Usahanya yang membuahkan hasil itu patut dikenang sepanjang masa, karena udara dingin serta keteduhan yang juga dirasakan oleh penduduk kota Bogor sepanjang tahun adalah sebagai dampak dari keberadaan hutan kotanya (Kebun Raya Bogor) sehingga dengan mudah memancing turunnya hujan. Itulah sebabnya mengapa kota Bogor dinobatkan dengan predikat KOTA HUJAN di Indonesia.

Photo oleh: Amalia Gina P, Ariwahjoedi & Wikipedia